Tampilkan postingan dengan label LDR. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label LDR. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 02 Maret 2013

Insomnia : The Thing about LDR

Sekarang udah jam 00.30 pagi tanggal 3 Maret 2013 dan hari ini tumben aku kena Insomnia --"
pas lagi browsing n liatin news feed fb ada pict dari Strawberrytelle Fanpage yang bikin aku senyum untuk pertama kalinya pada hari ini.


Ini ngingetin aku jaman dulu yang posesif n pengen taunya minta ampuunn hahahaaa... dan kalo udah tau dia itu siapa n gimana, misalkan dia itu ex-girlfriend, cewek yang deket sama pacarku, atau apalahh.. aku langsung jadi Spy express n nilai tuh cewek dari segi manapun dan pada akhirnya aku selalu menilai dia ga lebih dari aku.. jahat yaa.. :3


nah trus aku masuk ke fanpagenya liat ada postingan lama tentang LDR lagii.. dan ini postingan yang bikin aku netesin air mata setelah tersenyum di pagi buta, karena tulisan ini menggambarkan keadaan hubunganku sekarang =,=




The thing about LDR's is that not knowing when you'll ever get to see or see again the person you love most kills you deep inside. 


Your faith and loyalty slowly deteriorates and you start to lose hope. Your knees grow weak. You get lazy. You get emotional. You start to get more and more frustrated and the worse part is, if you on your behalf can't do anything about it (which there will always or most of the time be something you can do about it) you end up taking it out on the person you love.

You start to pressure them and the tension grows. Verbally you support each other about hanging in there and saying that things will be alright but nothing really happens. It's like temporary relief. It becomes more and more painful. Unbearable. Up to the point that the both of you can't handle it anymore because you'll never know when you'll ever see each other or see each other again.

There's no "Assurance".

Relying solely on trust and faith... but sometimes trust and faith in relationships just doesn't really carry it all. It drains your body and soul physically, mentally, spiritually and emotionally until you just drop it all and give up.

...but...

If and when you do get that "assurance" in whatever form it may be, all the things you've lost return back to you. The love, the blood, the sweat, the tears. EVERYTHING. You feel like you're so alive again! Like it's the very last leg of the race. It's a sprint to the finish line. All you gotta do from there on out is survive.

The waiting part is such a killer but the moment you can finally see your eye on the prize which is seeing each other or seeing each other again, you feel like you're so alive like you're the king/queen of the world and the only thing left stopping you or holding you back is merely time.

Sounds stupid, I know. The whole assurance thing somewhat contradicts the thought of believing, trusting, keeping the faith and staying loyal throughout everything but once you see it; it's like you've seen the finish line, like you've been hit with lightning, and all you gotta do is run to it.

Nothing's gonna stop you.

Once you see that goal;
Run, lovers, run. :]

sekian deh.. Met pagi ajaa, waktunya tidur, untung aja hari ini hari minggu :)
tapi tetep aja weekend masih kepikiran tugas numpuk. hmmmfftt

LDR






Siapa hayoo yang lagi LDRan (Long Distance Relationship) sama pacarnya???? :D

ada banyak pertanyaan yang pengen aku tanyain.
Kenapa kalian LDR?
Seberapa jauh kah? Beda Rumah, beda Blok, beda kota, beda pulau, beda negara? beda benua? atau beda planet???
Udah berapa lama?
Gimana rasanya?
hehehe 


Kalo ada yang ngetik keyword "LDR" n nyasar ke Blog ini, Mungkin dari kalian ada yang nasibnya sama kayak aku :P
Aku juga lagi ngejalani LDRku sama Pacar. Dari awal pacaran sih udah LDR tapi cuma beda kota. Aku di Surabaya dia di Mojokerto. rasanya sih biasa aja yaa soalnya jarak kan cuma sekitar 85 Km aja dan sering ketemu, paling nggak sebulan sekali, dan yang bikin terasa dekat itu kita ngga pernah lost contact, tiap hari smsan / telfon. Tapi setelah dua tahun pacaran, 26 Mei 2012 dia pindah kerja ke luar pulau tepatnya di Samarinda, Kaltim. Awalnya rela nggak rela, mau nggak mau tapi setelah dijalani ternyata bisa n tetep nyambung sampe sekarang walaupun kontak lebih dikurangi karena dia banyak banget kerjaannya dan aku juga kuliahnya uda semester 6 jadi harus lebih serius lagi :D









Kalo dipikir-pikir LDR itu ada enak n ngga enaknya, tapi kalo dirasa-rasa banyak ngga enaknya :(
Enaknya tuh :
-     Aku bisa lebih fokus kuliah n dia juga lebih fokus kerjanya
-   Dulu yang hangoutnya lebih sering sama pacar sekarang jadi lebih sering sama temen n keluarga
-     Jadi jarang ngambek dan jarang nangis
-     Kalo mau ketemu rasanya seneng pake banget :D
-     Jadi lebih sabar


Ngga enaknya :
-      Kalo kangen Cuma bisa virtual chat ajaa
-      Nggak bisa ketemu rasanya nyesek
-      Suka ngiiriii kalo liat couples lain 
-      Menungguu n menunggu
-      Kalo marahan nggak bisa ngomong secara langsung(Nggak enak -_-")
-  Kalo dulu pengen jalaan, minta ini itu bisa diturutin. Sekarang selalu dibilangin “Sabaaarrr” huhuhuuuuuhuuuu
-      Banyaaaakk deh pokoknya ngga enaknya.


Karena di sisi lain dia kerja di daerah yang jangkauan sinyalnya sulit jadi mau ga mau aku harus pake Kartu As Telkomse* (Operator paling Mahal se Indonesia n makin naik ajaa tarifnya tiap bulan --"). Ditambah lagi kerjanya mimpin n ngawasi banyak orang tiap hari jadi ga bisa seenaknya ngambil cuti. Ambil cuti pun bolehnya cuma seminggu (Plus perjalanan PP). huuaaaaaaaaahhhh nyesek puoooollll
Tapi yang namanya udah sayang, mau gimana lagi hehehee…
Ini ceritaku. Kalau kamu?? :)